EDUKASI NUSANTARA POST, JATI AGUNG — Tongkat estafet kepemimpinan di Kecamatan Jati Agung resmi berpindah tangan. Firdaus Adam, S.STP., M.M. selaku Camat sebelumnya, menyerahkan jabatan kepada Rizwan Effendi, S.K.M., M.M. dalam sebuah acara serah terima jabatan (sertijab) yang berlangsung khidmat pada Jumat, 4 Juli 2025, di Aula Kantor Camat Jati Agung.
Acara tersebut turut dihadiri oleh pejabat lama dan pejabat baru, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), para kepala desa, tokoh masyarakat, serta seluruh staf di lingkungan Kantor Camat Jati Agung. Momentum ini menjadi penanda resmi pergantian kepemimpinan di tingkat kecamatan yang dilaksanakan dengan mengedepankan protokol resmi.

Rangkaian kegiatan sertijab dimulai dengan pembukaan acara, pembacaan surat keputusan, penandatanganan berita acara serah terima jabatan, penyerahan memori jabatan, hingga penyampaian sambutan dari kedua pejabat. Firdaus Adam dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh pihak selama dirinya menjabat. Ia juga menyampaikan harapan agar kepemimpinan yang baru dapat membawa Kecamatan Jati Agung ke arah yang lebih baik, maju, dan berdaya saing.
Sementara itu, Rizwan Effendi selaku Camat yang baru menyampaikan komitmennya untuk segera bergerak cepat dalam menjalankan berbagai program kerja prioritas. Dalam pernyataannya, ia menegaskan tekadnya untuk menghadirkan pelayanan publik yang menyentuh langsung ke masyarakat.

“Kami akan menggelar pelayanan terpadu selama satu hari penuh di setiap desa, yang mencakup layanan pengobatan gratis, administrasi kependudukan (Capil), hingga konsultasi di bidang pertanian,” ujar Rizwan Effendi di hadapan tamu undangan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa program tersebut akan dikemas dalam program bertajuk “Jati Agung Peduli”, yang akan dijalankan secara bertahap. Dengan total 21 desa di wilayah Kecamatan Jati Agung, program ini dijadwalkan menyasar dua desa setiap bulannya secara merata dan berkelanjutan.
“Langkah ini adalah bentuk dari komitmen kami untuk menjemput bola, memastikan bahwa seluruh warga, termasuk yang tinggal di wilayah terpencil, dapat dengan mudah mengakses berbagai layanan dasar dari pemerintah kecamatan,” tambahnya.

Dalam simbolisasi sertijab, kedua pejabat menandatangani dokumen serah terima jabatan dan saling menyerahkan berkas administrasi sebagai bentuk transisi tanggung jawab yang sah dan resmi.
Pergantian kepemimpinan ini merupakan bagian dari kebijakan rotasi dan mutasi di lingkungan pemerintahan daerah sebagai upaya penyegaran organisasi, peningkatan kinerja aparatur, serta optimalisasi pelayanan publik.
Dengan semangat dan kepemimpinan baru, diharapkan Kecamatan Jati Agung dapat terus berinovasi dalam pembangunan wilayah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. (Haz)